Selasa, 21 Oktober 2008

Mak@Nan Sed3Rhana Manf@at Lu@R B!as@


Makanan khas Indonesia ini, merupakan hasil fermentasi antara kedelai dengan jamur Rhizopus Oligosporus, selain harganya murah dan mudah didapat juga memiliki gizi yang bermanfaat seperti karbohidrat, lemak, serat, vitamin, enzim, daidzein, genisten, serta komponen antibakteri bermanfaat untuk kesehatan.

Tempe yang sering dijadikan lauk pauk pada hidangan memiliki kandungan dan nilai cerna yang lebih baik dibandingkan dengan kedelai. Oleh karena itu, tempe sangat baik untuk diberikan kepada segala kelompok umur (dari bayi hingga lansia), sehingga bisa disebut sebagai makanan semua umur.

Nilai gizi kadar vitamin B2, vitamin B12, niasin dan asam pantorenat juga ada dalam tempe. Bahkan hasil analisis, gizi tempe menunjukkan kandungan niasin sebesar 1.13 mg/100 gram berat tempe yang dapat dimakan. Kandungan ini meningkat kurang lebih 2 kali lipat setelah kedelai difermentasi menjadi tempe. Karena kadar niasin pada kedelai hanya berkisar 0,58 mg, tempe dapat dikonsumsi dalam tiga bentuk utama, yaitu

  • Tempe yang umumnya dikonsumsi untuk bacem atau dimasak bersama campuran sayur
  • Tempe yang ditepungkan, bermanfaat sebagai kandungan pangan yang berguna untuk meningkatkan kadar gizi dan serat dan sebagai pengawet alami untuk menanggulangi diare pada anak-anak.
  • Tempe juga dapat diolah sebagai konsentrat protein, isolat protein, peptida, serta komponen bioaktif lainnya.

Khasiat tempe :

  • Memiliki protein tinggi dan mudah dicerna sehingga baik untuk mengatasi diare.

  • Mempunyai kandungan zat besi, flafoid yang bersifat antioksidan yang dapat menurunkan tekanan darah.

  • Mengandung superoksida desmutase yang dapat mengendalikan radikal bebas, baik bagi penderita jantung.

  • Mengatasi anemia yang ditandai dengan rendahnya kadar hemoglobin karena kurang tersedianya zat besi

  • Tempe mengandung senyawa anti bakteri yang diproduksi oleh karang tempe yang merupakan antibiotika yang bermanfaat untuk meminimalkan infeksi.

  • Kandungan asam lemak jenuh ganda pada tempe bersifat dapat menurunkan kadar kolesterol.

  • Memiliki sifat anti oksidan, menolak kanker.

  • Mencegah masalah gizi ganda (akibat kekurangan dan kelebihan gizi) beserta berbagai penyakit yang menyertainya, baik infeksi maupun degeneratif.

  • Mencegah timbulnya hipertensi.

  • Mencegah terjadinya osteoporosis karena kandungan kalsiumnya yang tinggi.

Makanan yang tampilannya sangat sederhana ini memang kualitasnya sungguh luar biasa untuk tubuh, selain itu penggunaan tempe sebaiknya diolah dengan berbagai resep masakan supaya tidak bosan.

Dari Berbagai Sumber

0 komentar:

 
Free Flash TemplatesRiad In FezFree joomla templatesAgence Web MarocMusic Videos OnlineFree Website templateswww.seodesign.usFree Wordpress Themeswww.freethemes4all.comFree Blog TemplatesLast NewsFree CMS TemplatesFree CSS TemplatesSoccer Videos OnlineFree Wordpress ThemesFree CSS Templates Dreamweaver